Sabtu, 02 Desember 2017

Pentingnya Self Leadership

Memahami Pentingnya Self Leadership


Kepemimpinan adalah sebuah seni yang dimulai dari diri sendiri. Pemahaman terkait kekuatan dan kelemahan diri kita, sering menjadi kunci sukses. Keberhasilan atau kegagalan seorang pemimpin dimulai dari bagaimana dia memahami dirinya sendiri. Bahkan seorang yang tidak memimpin orang lain, pada dasarnya memimpin diri sendiri.
Ada empat aspek dalam self-leadership:
  • Self-awareness: kemampuan seseorang untuk mengakui, memahami serta menyadari kekuatan dan kelemahan dirinya sendiri
  • Self-management: kemampuan untuk mengelola dan memanfaatkan kekuatan, serta memperbaiki kelemahannya
  • Other-awareness: kemampuan untuk mengakui dan memahami kekuatan, kelemahan, potensi dan kebutuhan orang lain.
  • Other-management: kemampuan untuk mengembangkan dan memotivasi orang lain sesuai dengan kemampuan dan potensinya dalam rangka mencapai sasaran organisasi
Seorang pemimpin yang baik akan memulai dengan self-awareness dan bergerak ke self-management, lalau ke other-awareness dan berpuncak pada other-management. Proses ini bukanlah proses yang linear, namun merupakan proses yang interaktif antar keempat faktor di atas.
Beberapa pemimpin memiliki kesadaran yang baik terhadap dirinya, kepribadian, motivasi dan kompetisinya. Namun terkadang mereka gagal mengelola diri, terutama terkait emosi dan kelemahan mereka. Mereka kehilangan kendali, berperilaku tidak tepat, ingin mengerjakan semuanya dan kehilalngan kewibawaannya.

Ketika Anda benar-benar mengenal diri sendiri, kekuatan dan kelemahan Anda, Anda akan menghargai orang lain. Daniel Goleman, dalam penelitian yang luas tentang kegagalan kepemimpinan, mengatakan, "Ketika saya membandingkan anatara star performers dengan orang yang rata-rata di posisi kepemimpinan puncak, hampir 90 persen dari perbedaan tersebut terletak pada faktor kecerdasan emosional, bukan kognitif." Oleh karena itu, self-leadership adalah sangat penting jika Anda ingin menjadi pemimpin yang efektif.

Salah satu unsur self-leadershpi adalah pemahaman akan karakter atau tipe kepribadian kita. Apakah Anda mengetahui tipe kepribadian Anda? Apakah Anda cenderung teratur dan membuat jadwal? Atau Anda cenderunf mengalir tanpa perencanaan yang ketat? Apakah Anda bersemangat bila berada di tengah-tengah orang lain? Atau Anda lebih berenergi saat Anda sendiri? Apapun tipe kepribadian Anda, hal ini akan mempengaruhi kehidupan Anda, termasuk di dunia kerja.
Dalam program dua hari ini, Anda akan diajak untuk menemukan dan memahami tipe kepribadian Anda dan tipe kepribadian orang lain. Dengan memahami tipe kepribadian Anda danorang di sekitar Anda, Anda akan memahami cara berkomunikasi, cara mengelola konflik, dan memotivasi orang lain dengan lebih baik.

OBJECTIVE
  • Memahami tipe kepribadian diri sendiri dan orang lain, termasuk hal-hal yang membuat Anda lebih bersemangat atau lebih tertekan
  • Memahami kekuatan dan kelemahan masing-masing tipe kepribadian
  • Mengetahui kemungkinan konflik yang bisa terjadi, untuk kemudian membuka komunikasi yang connected
PARTICIPANTS
Setiap individu dalam organisasi baik yang memiliki anak buah, maupun yang tidak memiliki anak buah.
SCOPE
  1. Memahami diri sendiri dan orang lain
  2. Memahami penyebab munculnya konflik interpersonal
  3. Teknik membangun komunikasi yang connected dan memotivasi orang lain
Dengan metode:
  1. Self-Assessment
  2. Diskusi kelompok
  3. Studi kasus
  4. Role Play
  http://pmeli.ac.id/id

0 komentar:

Posting Komentar